UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2003 TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
Menimbang :
Perlu membentuk Undang-Undang tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Kamis, 08 Desember 2011
etika jima
•♥• Etika Islam Dalam BERSENGGAMA •♥•
آداب الجماع :
للجماع آداب كثيرة ثابتة في السنة النبوية منها مايأتي (1) : تستحب التسمية قبله، ويقرأ { قل هو الله أحد } [الإخلاص:1/112]، ويكبر ، ويهلل، ويقول ولو مع اليأس عن الولد: « باسم الله العلي العظيم، اللهم اجعلها ذرية طيبة، إن كنت قدرت أن تخرج ذلك من صلبي » « اللهم جنِّبني الشيطان، وجنب الشيطان مارزقتني » رواه أبو داود. وينحرف عن القبلة، ولايستقبل القبلة بالوقاع، إكراماً للقبلة. وأن يتغطى نفسه هو وأهله بغطاء، وألا يكونا متجردين (2) فذلك مكروه كما سيأتي.وأن يبدأ بالملاعبة والضم والتقبيل. وإذا قضى وطره، فليتمهل لتقضي وطرها ، فإن إنزالها ربما تأخر. ويكره الإكثار من الكلام حال الجماع، ولايخليها عن الجماع كل أربع ليال مرة بلا عذر. وتأتزر الحائض بإزار مابين السرة والركبة إذا أراد الاستمتاع بها.
__________
آداب الجماع :
للجماع آداب كثيرة ثابتة في السنة النبوية منها مايأتي (1) : تستحب التسمية قبله، ويقرأ { قل هو الله أحد } [الإخلاص:1/112]، ويكبر ، ويهلل، ويقول ولو مع اليأس عن الولد: « باسم الله العلي العظيم، اللهم اجعلها ذرية طيبة، إن كنت قدرت أن تخرج ذلك من صلبي » « اللهم جنِّبني الشيطان، وجنب الشيطان مارزقتني » رواه أبو داود. وينحرف عن القبلة، ولايستقبل القبلة بالوقاع، إكراماً للقبلة. وأن يتغطى نفسه هو وأهله بغطاء، وألا يكونا متجردين (2) فذلك مكروه كما سيأتي.وأن يبدأ بالملاعبة والضم والتقبيل. وإذا قضى وطره، فليتمهل لتقضي وطرها ، فإن إنزالها ربما تأخر. ويكره الإكثار من الكلام حال الجماع، ولايخليها عن الجماع كل أربع ليال مرة بلا عذر. وتأتزر الحائض بإزار مابين السرة والركبة إذا أراد الاستمتاع بها.
__________
Minggu, 27 November 2011
Rabu, 16 November 2011
SEMUA SAUDARA
ISLAM adalah agama yang diturunkan Allah kepada nabi Muhammad sollallohu alaihi wasalam. dalam perkembangannya islam melalui beberapa tahap. hingga sampai sekarang aliran dalam islam behitu banyak. namun mereka adalah saudara seiman, tuhannya satu nabinya satu dan kitab nya satu. oleh karena itu biarkan perbedaan ada namun tetap saling menghargai. karena islam sesungguhnya bersaudara. dalam masalh persaudaraan ini ada tiga jenis yaitu :
1. ukhuwah islamiyah ( persaudaraan sesama islam )
2. ukhuwah wathoniyah ( persaudaraan sesama bangsa dan tanah air )
3. ukhuwah basyariyah (persaudaraan sesama manusia)
jadi tidak ada alasan untuk merasa benar dan yang lain salah. memang manuysia diciptakan berbeda-beda, keyakinan, faham, aliran, budaya, bahasa dan lainnya. namun semua adalah ciptaan Allah.
1. ukhuwah islamiyah ( persaudaraan sesama islam )
2. ukhuwah wathoniyah ( persaudaraan sesama bangsa dan tanah air )
3. ukhuwah basyariyah (persaudaraan sesama manusia)
jadi tidak ada alasan untuk merasa benar dan yang lain salah. memang manuysia diciptakan berbeda-beda, keyakinan, faham, aliran, budaya, bahasa dan lainnya. namun semua adalah ciptaan Allah.
الأنفس السبعة
Sabtu, 10 September 2011
ISLAM DAN PENGHORMATAN TERHADAP HAK ASASI MANUSIA
الحَمْدُ ِللهِ الَّذِي كَرَّمَ بَنيِ آدَمَ ، وَفَضَّلَهُمْ عَلىَ كَثِيرٍ مِنَ المَخْلُوقَاتِ ، وَيَسَّرَ لَهُمْ مِنْ أَلْطَافِ بِرِّهِ وَأَسْبَابِ كَرَمِهِ مَا بِهِ يَنْتَفِعُونَ وَيَرْتَفِعُونَ دَرَجَاتٍ ، وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ ، كَامِلُ الأَسْمَاءِ وَالصِّفَاتِ ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ المُصْطَفىَ مِنْ جَمِيعِ البَرِيَّاتِ ، اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِهِ وَأَصْحَابِهِ الَّذِينَ فَضَّلوُا الأُمَّةَ بِالعُلُومِ النَّافِعَةِ وَالأَعْمَالِ الصَّالِحَاتِ.أَمَّا بَعْدُ.
Kamis, 01 September 2011
mengenai hilal oleh pemerintah RI
Jwbn buat yg menyalahkan pemerintah indonesia
Hadist pualing shohih yang menyatakan bhw menentukan puasa dan hari raya itu harus melihat bulan,bukan menentukan nya dgn hisab,
وبسندي المتصل إلى الإمام مالك عن نافع عن عبد الله عمر : أن رسول الله صلى الله عليه وسلم ذكر رمضان فقال : لا تصوموا حتى تروا الهلال ولا تفطروا حتى تروه. فإن غم عليكم فاقدروا له
Dgn sanadku sampy ke imam malik,beliau dr imam nafi,beliau dr ibnu umar (ini di namakan silsilah emas atau plng shohih sanad),bhw rasul menyebut2 tntng bulan ramadhan,
Lalu beliau brsabda : JANGANLAH KAMU PUASA KECUALI KAMU SUDAH JELAS MELIHAT HILAL (BULAN TSABIT)
Dan JANGANLAH KAMU BERHARI RAYA IDUL FITRI KECUALI KAMU SUDAH JELAS MELIHAT NYA (BULAN TSABIT)
jika ada penghalat atas penglihatan kamu itu,maka pergunakanlah hitungan atau hisab,
Sabtu, 27 Agustus 2011
pluralisme
Hati-hati, Dedengkot Pluralisme Agama Gentayangan di NU dan Muhammadiyah
Mungkin golongan tasykik masih berkilah, bahwa ayat-ayat dan hadits tentang diutusnya Nabi Muhammad untuk seluruh manusia ini bukan berarti Yahudi dan Nasrani sekarang baru bisa masuk surga kalau mengikuti ajaran Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Kilah mereka itu sudah ada jawaban tuntasnya:
Mungkin golongan tasykik masih berkilah, bahwa ayat-ayat dan hadits tentang diutusnya Nabi Muhammad untuk seluruh manusia ini bukan berarti Yahudi dan Nasrani sekarang baru bisa masuk surga kalau mengikuti ajaran Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Kilah mereka itu sudah ada jawaban tuntasnya:
Rabu, 17 Agustus 2011
bid'ahhhhhhhhhhh
SETIAP BIDAAH > INOVASI ITU SESAT!!!
Oleh Muhammad Umar Al'aydrus Setiap bid`ah sesat !!!
Rasulullah saw bilang semua bid`ah itu sesat bener ga sih ?
Yup bener banget, ga perlu ragu lagi wong dah sering disebutin tuh di hadits-hadits yang sering diucapin oleh ustadz-ustadz terhormat kita “كُلُّ بِدْعَةٍ ضَلاَلَةٌ “ yah arti bebasnya sih ga beda jauh dengan judul yang ada tanda seru tiga itu (bagi yang payah bahasa arab tak artiin yah, كُلّ artinya semua, بِدْعَةٍ ntar dartikan, ضَلاَلَةٌ artinya sesat jadi ... ).
Selasa, 16 Agustus 2011
MASALAH IMSAK
Ada segelintir fatwa yang ganjil dari golongan pembid’ah yang mengatakan bahwa imsak adalah bid’ah (sesat).. Seperti fatwa yang dikeluarkan oleh Syekh pujaan mereka, Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin yang salah satunya mengatakan sebagaimana berikut:
“Hal ini (imsak) TERMASUK BID’AH, tiada dalilnya dari sunnah, bahkan sunnah bertentangan dengannya, karena Allah berfirman di dalam kitabnya yang mulia.”
tasawuf
Banyak sekali kajian historis mengenai Tasawuf atau Sufi. Ada sejumlah pendekatan yang dilakukan untuk menganalisa lintasan sejarah Tasawuf atau Thariqat Tasawuf, antara lain:
Rabu, 27 Juli 2011
mimpi
Bagaimana Proses Sebuah Mimpi?
Mimpi berkaitan erat dengan tidur. Terjadinya mimpi dan apa yang diimpikan kadangkala menjadi pertanyaan yang membuat penasaran, sehingga ada baiknya Anda mengetahui apa yang terjadi saat kita tidur.Setiap tertidur, umumnya kita pasti bermimpi. Dalam jangka waktu tidur 8 jam, rata-rata seseorang mengalami mimpi selama 100 menit. Hanya saja, kebanyakan dari mimpi yang terjadi tidak diingat. Ada sekitar 95% mimpi yang tidak diingat. Mimpi terjadi pada saat tidur REM (Rapid Eye Movement) dari suatu siklus tidur. Sedangkan mimpi yang kita ingat biasanya mimpi yang terjadi beberapa saat sebelum bangun dari tidur.
DIALOG ROSUL SAW DAN IBLIS
Assalammualaikum Ya Jama`atal Muslimina Wamuslimat. Cerita Iblis Tentang Orang-orang Yang Dibencinya, Dan Siapa Saja Teman Iblis Dari Muadz bin Jabal dari Ibnu Abbas: Ketika kami sedang bersama Rasulullah SAW di kediaman seorang sahabat Anshar, tiba-tiba... terdengar panggilan seseorang dari luar rumah: “ Wahai penghuni rumah, bolehkah aku masuk? Sebab kalian akan membutuhkanku. “
Selasa, 26 Juli 2011
Mereka memalsukan kitab-kitab karya ulama klasik
Judul buku: Mereka Memalsukan Kitab-Kitab Karya Ulama Klasik
Pengarang : Syaikh Idarham
Penerbit : Pustaka Pesantren, Bantul Yogyakarta th 2011
Tebal buku : 306 halaman
Ukuran buku : 13,5 x 20,5 cm
HUKUM TATO
Nawawi hAKIM
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Tato di tubuh bagian manapun hukum haram. Berdasarkan dalil-dalil berikut ini firman Allah Subhanahu wa Ta’ala:
وَلَأُضِلَّنَّهُمْ وَلَأُمَنِّيَنَّهُمْ وَلَآمُرَنَّهُمْ فَلَيُبَتِّكُنَّ آذَانَ اْلأَنْعَامِ وَلَآمُرَنَّهُمْ فَلَيُغَيِّرُنَّ خَلْقَ اللهِ وَمَنْ يَتَّخِذِ الشَّيْطَانَ وَلِيًّا مِنْ دُوْنِ اللهِ فَقَدْ خَسِرَ خُسْرَانًا مُبِيْنًا
“Dan aku benar-benar akan menyesatkan mereka dan akan membangkitkan angan-angan kosong pada mereka dan akan menyuruh mereka lalu mereka benar-benar memotong dan akan aku suruh mereka lalu benar-benar mereka mengubahnya. Barangsiapa yg menjadikan setan menjadi pelindung selain Allah mk sesungguh ia menderita kerugian yg nyata.”
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Tato di tubuh bagian manapun hukum haram. Berdasarkan dalil-dalil berikut ini firman Allah Subhanahu wa Ta’ala:
وَلَأُضِلَّنَّهُمْ وَلَأُمَنِّيَنَّهُمْ وَلَآمُرَنَّهُمْ فَلَيُبَتِّكُنَّ آذَانَ اْلأَنْعَامِ وَلَآمُرَنَّهُمْ فَلَيُغَيِّرُنَّ خَلْقَ اللهِ وَمَنْ يَتَّخِذِ الشَّيْطَانَ وَلِيًّا مِنْ دُوْنِ اللهِ فَقَدْ خَسِرَ خُسْرَانًا مُبِيْنًا
“Dan aku benar-benar akan menyesatkan mereka dan akan membangkitkan angan-angan kosong pada mereka dan akan menyuruh mereka lalu mereka benar-benar memotong dan akan aku suruh mereka lalu benar-benar mereka mengubahnya. Barangsiapa yg menjadikan setan menjadi pelindung selain Allah mk sesungguh ia menderita kerugian yg nyata.”
Senin, 25 Juli 2011
TAWASSUL
Bahasa arab memiliki beraneka-ragam cara untuk mengungkapkan sesuatu ke dalam perkataannya. Salah satu bentuk pengungkapan yang sering dipakai adalah majas `aqly. Majas `aqly adalah penggunaan suatu perkataan atau lafadz dengan memaksudkan makna yang berbeda dengan makna aslinya(1). Penggunaan Majaz `aqly sering kita jumpai pada keseharian kita seperti perkataan kita : ”saya mendapat uang dari ayah
Jumat, 15 Juli 2011
kegiatan nisfu sya'ban
هذا دعاء ليلة النصف من شعبان
بإجازة عن المكرم الشيخ أحمد إدريس مرزوقي الحاج ليربيا كديري
تقرأ أوّلا بعد صلاة المغرب سورة يس ثلاثا، الأولى بنيّة طول العمر والثانية بنيّة دفع البلاء والثالثة بنيّة الإستغناء عن الناس. وكلماتقرأ السورة مرة تقرأ بعدها الدعاء مرة وهو هذا:
بسم الله الرحمن الرحيم
...اللّهم ياذاالمنّ ولا يُمَنّ عليه ياذاالجلال والإكرام ياذاالطَّول والإنعام لاإله إلاّ أنت ظَهْرَاللاجين وجارَالمُستجيرين وأمانَ الخائفين اللّهم إن كنتَ كتبتني عندك في أمّ الكتاب شقيّا أو محروما أو مطرودا أو مُقَترا عليَّ في الرزق فامْحُ اللّهم بفضلك شَقاوتي وحِرماني وطَرْدي وإقتارَرزقي وأثبتني عندك في أمّ الكتاب سعيدا مرزوقا مُوَفَّقا للخيرات فإنك قلتَ وقولُك الحقّ في كتابك المُنَزَّل على لسان نبيّك المُرْسَل يمح الله مايشاء ويُثبِتُ و عنده أمّ الكتاب إلهي بالتجلّي الأعظم في ليلة النصف من شعبانَ المُكَرَّم الّتي يُفرَق فيها كلّ أمرحكيم ويُبرَم أن تكْشِف عنّا من البلاء مانعلم ومالانعلم وماأنت به أعلم إنك أنت الأعَزُّ الأكرم وصلّى الله على سيدنا محمد وعلى اله وصحبه وسلَّم
tradisi tahlilan di laksanakan oleh tabi'in dan sahabat nabi
TRADISI TAHLILAN ATAU SEDEKAHAN ITU SUDAH ADA SEJAK ZAMAN SAHABAT, BERIKUT DALILNYA:
Dalam kitab al hawi lil fatawi juz III Hal 266-273, dijelaskan sbg berikut:
قال طاووس إن الموتي يفتنون فى قبورهم سبعا فكانوا يستحبون أن يطعموا تلك الأيام
......
Dalam kitab al hawi lil fatawi juz III Hal 266-273, dijelaskan sbg berikut:
قال طاووس إن الموتي يفتنون فى قبورهم سبعا فكانوا يستحبون أن يطعموا تلك الأيام
......
Rabu, 13 Juli 2011
tauhid
SYARAT- SYARAT TAUHID . PAHAMILAH WAHAI KAWAN JANGANLAH LA YUJAWIZU HANAJIROHUM
SYARAT-SYARAT TAUHID
SYARAT-SYARAT TAUHID
Minggu, 12 Juni 2011
hukum selamatn ( Tahlil )
by mumu Bsa
Hukum selamatan hari ke-3, 7, 40, 100, setahun, dan 1000 hari diperboleh kan dalam syari'at Islam. Keterangan diambila dari kitab"Al-H awi lil Fatawi"kar ya Imam Jalaluddin Abdurrahma n As-Suyuthi jilid 2 halaman 178 sebagai ... berikut:
قال ا ... لامام أحمد بن حنبل رضي الله عنه فى كتاب الزهد له : حدثنا هاشم بن القاسم قال: حدثنا الأشجعى عن سفيان قال
قال طاوس: ان الموتى يفتنون فى قبورهم سبعا فكانوا يستحبون أن يطعموا عنهم تلك الأيام , قال الحافظ ألو نعيم فى الجنة: حدثنا أبو بكر بن مالك حدثنا عبد الله بن أحمد بن حنبل حدثنا أبى حدثنا هاشم بن القاسم حدثنا الأشجعى عن سفيان قال: قال طاوس: ان الموتى يفتنون فى قبورهم سبعا فكانوا يستحبون أن يطعموا عنهم تلك الأيام
Hukum selamatan hari ke-3, 7, 40, 100, setahun, dan 1000 hari diperboleh kan dalam syari'at Islam. Keterangan diambila dari kitab"Al-H awi lil Fatawi"kar ya Imam Jalaluddin Abdurrahma n As-Suyuthi jilid 2 halaman 178 sebagai ... berikut:
قال ا ... لامام أحمد بن حنبل رضي الله عنه فى كتاب الزهد له : حدثنا هاشم بن القاسم قال: حدثنا الأشجعى عن سفيان قال
قال طاوس: ان الموتى يفتنون فى قبورهم سبعا فكانوا يستحبون أن يطعموا عنهم تلك الأيام , قال الحافظ ألو نعيم فى الجنة: حدثنا أبو بكر بن مالك حدثنا عبد الله بن أحمد بن حنبل حدثنا أبى حدثنا هاشم بن القاسم حدثنا الأشجعى عن سفيان قال: قال طاوس: ان الموتى يفتنون فى قبورهم سبعا فكانوا يستحبون أن يطعموا عنهم تلك الأيام
Senin, 06 Juni 2011
TULISAN DIBAWAH INI MENJELASKAN TENTANG QOUL IMAM ASY-SYAFI'I TENTANG PERMASALAHAN BID'AH:
Mbah Sapu Jagad
Inilah pendapat imam Syafii yang disalahkan artikan dari sebagian kaum muslimin yang kemudian dijadikan kontrovesi dan perselisihan, dan sebagian para ulama berlindung pada qaul Imam Syafi’ie ini. Yaitu tentang pembagian bid’ah hasanah (baik) dan bid’ah sayyi‘ah (buruk). Imam Syafi’I berkata:
Inilah pendapat imam Syafii yang disalahkan artikan dari sebagian kaum muslimin yang kemudian dijadikan kontrovesi dan perselisihan, dan sebagian para ulama berlindung pada qaul Imam Syafi’ie ini. Yaitu tentang pembagian bid’ah hasanah (baik) dan bid’ah sayyi‘ah (buruk). Imam Syafi’I berkata:
membaca fatihah untuk jenazah
Membacakan untuk jenazah dengan alfatihah
حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ مَنِيعٍ حَدَّثَنَا زَيْدُ بْنُ حُبَابٍ حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ عُثْمَانَ عَنْ الْحَكَمِ عَنْ مِقْسَمٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَرَأَ عَلَى الْجَنَازَةِ بِفَاتِحَةِ الْكِتَابِ قَالَ وَفِي الْبَاب عَنْ أُمِّ شَرِيكٍ قَالَ أَبُو عِيسَى حَدِيثُ ابْنِ عَبَّاسٍ حَدِيثٌ لَيْسَ إِسْنَادُهُ بِذَلِكَ الْقَوِيِّ إِبْرَاهِيمُ بْنُ عُثْمَانَ هُوَ أَبُو شَيْبَةَ الْوَاسِطِيُّ مُنْكَرُ الْحَدِيثِ وَالصَّحِيحُ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَوْلُهُ مِنْ السُّنَّةِ الْقِرَاءَةُ عَلَى الْجَنَازَةِ بِفَاتِحَةِ الْكِتَابِ
Telah bercerita kepada kami Ahmad bin Mani', telah bercerita kepada kami Zaid bin Hubab, telah bercerita kepada kami Ibrahim bin Utsman dari Al-Hakam dari Miqsam dari Ibnu Abbas bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam membacakan untuk jenazah surat Al Fatihah. (Ahmad bin Hanbal) berkata, "Hadits semakna diriwayatkan dari Ummu Syarik." Abu 'Isa berkata; "Sanad hadits Ibnu Abbas bukan sanad yang kuat. Ibrahim bin Utsman ialah Abu Syaibah Al Wasithi, seorang yang haditsnya munkar. Dan yang benar dari Ibnu Abbas ialah perkataannya yang berbunyi; "Termasuk perkara Sunnah ialah membacakan surat Al Fatihah atas jenazah".
حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ مَنِيعٍ حَدَّثَنَا زَيْدُ بْنُ حُبَابٍ حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ عُثْمَانَ عَنْ الْحَكَمِ عَنْ مِقْسَمٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَرَأَ عَلَى الْجَنَازَةِ بِفَاتِحَةِ الْكِتَابِ قَالَ وَفِي الْبَاب عَنْ أُمِّ شَرِيكٍ قَالَ أَبُو عِيسَى حَدِيثُ ابْنِ عَبَّاسٍ حَدِيثٌ لَيْسَ إِسْنَادُهُ بِذَلِكَ الْقَوِيِّ إِبْرَاهِيمُ بْنُ عُثْمَانَ هُوَ أَبُو شَيْبَةَ الْوَاسِطِيُّ مُنْكَرُ الْحَدِيثِ وَالصَّحِيحُ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَوْلُهُ مِنْ السُّنَّةِ الْقِرَاءَةُ عَلَى الْجَنَازَةِ بِفَاتِحَةِ الْكِتَابِ
Telah bercerita kepada kami Ahmad bin Mani', telah bercerita kepada kami Zaid bin Hubab, telah bercerita kepada kami Ibrahim bin Utsman dari Al-Hakam dari Miqsam dari Ibnu Abbas bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam membacakan untuk jenazah surat Al Fatihah. (Ahmad bin Hanbal) berkata, "Hadits semakna diriwayatkan dari Ummu Syarik." Abu 'Isa berkata; "Sanad hadits Ibnu Abbas bukan sanad yang kuat. Ibrahim bin Utsman ialah Abu Syaibah Al Wasithi, seorang yang haditsnya munkar. Dan yang benar dari Ibnu Abbas ialah perkataannya yang berbunyi; "Termasuk perkara Sunnah ialah membacakan surat Al Fatihah atas jenazah".
Jumat, 03 Juni 2011
sillaturahmi
Shilah artinya Hubungan atau menghubungkan sedangkan ar-Rahm berasal dari Rahima-Yarhamu-Rahmun/ Rahmatan yang berarti lembut dan kasih sayang. Taraahamal-Qaumu artinya kaum itu saling berkasih sayang. Taraahama 'Alayhi berarti mendo'akan seseorang agar mendapat rahmat. Sehingga dengan pengertian ini seseorang dikatakan telah menjalin silaturrahmi apabila ia telah menjalin hubungan kasih sayang dalam kebaikan bukan dalam dosa dan kema'siatan.
Selasa, 31 Mei 2011
dalil maulid dalam perspektif usul fiqih
Umat Dhoif
Untuk para teman salafi yg masih aja bingung tentang maulid.... silakan baca dulu dan jika masih ada yg tdk berkenan silakan tanya...
Seperti anda tau perayaan maulid itu sebuah kegiatan yg isinya tholabul ilmi, shodaqoh, dzikir n tauziyah, nah anda pasti sangat faham dalil2 ttg tholabul ilmi, shodaqoh, dzikir n tauziyah, sudah byk bertebaran diseantero FB, silakan cari sendiri
Seperti anda tau perayaan maulid itu sebuah kegiatan yg isinya tholabul ilmi, shodaqoh, dzikir n tauziyah, nah anda pasti sangat faham dalil2 ttg tholabul ilmi, shodaqoh, dzikir n tauziyah, sudah byk bertebaran diseantero FB, silakan cari sendiri
dalil membaca solawat
membaca sholawat atas nabi muhammad sama ada sendri atau berjamaah,
قال تعالى : إن الله وملئكته يصلون على النبي ياأيها الذين آمنوا صلوا عليه وسلموا تسليما
قال تعالى : إن الله وملئكته يصلون على النبي ياأيها الذين آمنوا صلوا عليه وسلموا تسليما
Rabu, 18 Mei 2011
wahabi=khawarij masa kini
GAMBAR: KENYATAAN SYEIKHUL AZHAR DR AHMAD TOYYIB MENGENAI WAHHABI MERUPAKAN KHAWARIJ DI ZAMAN INI
WAHHABI ADALAH KHAWARIJ ITU KENYATAAN BELIAU.INILAH SIFAT2 KHAWARIJ
Surat-surat yang pertama turun adalah yang berkaitan dengan masalah aqidah. Oleh karena itu untuk memahami bagaimana Rasulullah saw. memahami aqidah, kita harus benar-benar memahami ayat-ayat atau surat-surat Makiyah tersebut. Manhaj aqidah secara umum dibagi dua: manhaj yang benar lagi menyeluruh (المنهاج الصحيح الشامل) dan manhaj yang parsial (المنهاج الجزئ).
WAHHABI ADALAH KHAWARIJ ITU KENYATAAN BELIAU.INILAH SIFAT2 KHAWARIJ
Surat-surat yang pertama turun adalah yang berkaitan dengan masalah aqidah. Oleh karena itu untuk memahami bagaimana Rasulullah saw. memahami aqidah, kita harus benar-benar memahami ayat-ayat atau surat-surat Makiyah tersebut. Manhaj aqidah secara umum dibagi dua: manhaj yang benar lagi menyeluruh (المنهاج الصحيح الشامل) dan manhaj yang parsial (المنهاج الجزئ).
tafsir basmalah
( ب ) - تفسير البسملة ومعانيها
جواهر البسملة – لمحمد سوبدر هاشم
روي عن ابي هريرة رضي الله عنه انه قال, قال رسول الله صلى الله عليه وسلم " بسم الله الرحمن الرحيم هي ام القران هي السبع المثاني وذلك لاشتمالها على كليات المعانى التي فى القران اذ الفرض الأصلي منه الإرشاد الى معرفة المبدأ المعاد وما بينهما من دار التكليف مع ما فيها من الثناء والنداء على كمال ذاته وعظمة صفاته وجميع نعمائه وجزيل ألائه التي تقاصرت النفوس عن وصفها وتضائلت العقول دون بيانها مما وصل الى العباد فى الدنيا وما أعد فى العقبى من النعم التى لا عين رأت ولا أذن سمعت ولا خطر على قلب بشر وأجلها النظر الى وجهه الكريم, جعلني واياكم ممن هو من اهله بمنه وكرمه.
Selasa, 17 Mei 2011
kesunahan tawassul by bib rivki
kesunnahan TAWASSUL menurut kacamata ULAMA
oleh Rivqi Van West Java pada 02 Mei 2010 jam 12:48
kesunnahan TAWASSUL menurut kacamata ULAMA
Lafadz tawassul adalah masdar dari lafadz tawassala yg berakar kata dari lafadz al wasilah. Menurut Abdullah bin Abbas ra alwasilah adalah sesuatu yg dapat dipergunakan untuk mendekatkan diri kepada Allah swt. Dari definisi tersebut maka dapat disimpulkan bahwa tawassul terbagi menjadi 3 bagian yaitu: 1, Tawassul dengan amal ibadah 2. Tawassul dengan para anbiya' wal mursalin 3.Tawassul dengan hamba hamba Allah yang shaleh dari para ulama dan Auliya'.
TAWASSUL DENGAN AMAL IBADAH:
Senin, 16 Mei 2011
hadits qudsi tentang sedekah
~~~ Hadits Qudsi ~~~
:عَنْ عَدِيَّ بْنَ حَاتِمٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ يَقُولُ
:عَنْ عَدِيَّ بْنَ حَاتِمٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ يَقُولُ
Sabtu, 14 Mei 2011
shalawat
Imam Syafi’I menyusun redaksi sholawat bid’ah dalam kitab beliau arrisaalah. Ini lafadz sholawatnya :
Jumat, 06 Mei 2011
transfer pahala
ﺮﻭﻋﻴﺔ ﺇﻫﺪﺍﺀ ﺛﻮﺍﺏ ﻗﺮﺍﺀﺓ ﺍﻟﻘﺮﺁﻥ ﺍﻟﻜﺮﻳﻢ ﺇﻟﻲ ﺍﻷﻣﻮﺍﺕ
ﻭﻓﻲ ﻛﺘﺎﺏ ) ﺍﻟﺮﻭﺡ ( ، ﻟﻠﺤﺎﻓﻆ ﺍﺑﻦ ﺍﻟﻘﻴﻢ ﺭﺣﻤﻪ ﺍﻟﻠﻪ ﺗﻌﺎﻟﻲ ، ﺟﺎﺀ ﻗﻮﻟﻪ :
ﻭﺃﻣﺎ ﻗﺮﺍﺀﺓ ﺍﻟﻘﺮﺁﻥ ، ﻭﺍﻫﺪﺍﺅﻩ ﻟﻪ ، ﺗﻄﻮﻋﺎ ﺑﻐﻴﺮ ﺃﺟﺮﺓ ، ﻓﻬﺬﺍ ﻳﺼﻞ ﺇﻟﻴﻪ ، ﻛﻤﺎ
ﻳﺼﻞ ﺛﻮﺍﺏ ﺍﻟﺼﻮﻡ ﻭﺍﻟﺤﺞ .
ﻓﺈﻥ ﻗﻴﻞ :
ﻭﻓﻲ ﻛﺘﺎﺏ ) ﺍﻟﺮﻭﺡ ( ، ﻟﻠﺤﺎﻓﻆ ﺍﺑﻦ ﺍﻟﻘﻴﻢ ﺭﺣﻤﻪ ﺍﻟﻠﻪ ﺗﻌﺎﻟﻲ ، ﺟﺎﺀ ﻗﻮﻟﻪ :
ﻭﺃﻣﺎ ﻗﺮﺍﺀﺓ ﺍﻟﻘﺮﺁﻥ ، ﻭﺍﻫﺪﺍﺅﻩ ﻟﻪ ، ﺗﻄﻮﻋﺎ ﺑﻐﻴﺮ ﺃﺟﺮﺓ ، ﻓﻬﺬﺍ ﻳﺼﻞ ﺇﻟﻴﻪ ، ﻛﻤﺎ
ﻳﺼﻞ ﺛﻮﺍﺏ ﺍﻟﺼﻮﻡ ﻭﺍﻟﺤﺞ .
ﻓﺈﻥ ﻗﻴﻞ :
peringatan buat wahabi
تُسْتَحَبُّ قراءةُ القرءانِ على قبرِ المسلم ، وهذا الأمرُ نافعٌ للقارِئ ولمنْ قُرِئَ على قبرِه من المسلمين . فقد ثَبَتَ أنَّ النبيَّ ، صلَّى الله عليه وسلَّم ، أَرْشَدَ أصحابَه إلى هذا الأمرِ النَّافع .
Selasa, 26 April 2011
ada apa dengan wahabi?
APAKAH WAHHABI BENAR AJARAN SESAT ? ADA APA DENGAN WAHABI
من هم الوهابية؟
قرن الشيطان
من هم الوهابية؟
قرن الشيطان
Rabu, 20 April 2011
ilmu laduni 2
13). Bagaimana akan dapat terang hati seorang yang gambar dunia terlukis dalam lensa/cermin hatinya?
ILMU LADUNI
Bismillah….
Sebelum membaca artikel ini, mari luruskan dahulu yaqin kita kepada Allah….
Bahwa Makhluq ini tidak kuasa, tapi Allah yang maha kuasa!
Minggu, 10 April 2011
buletin jum'at
RISALAH ISLAM :
RAHMAT BAGI SELURUH ALAM
“ Dan tidak Aku (Allah) utus engkau (Muhammad) kecuali sebagai pembawa rahmat bagi sekalian alam”. (Al-Anbiya ayat 107)
Sabtu, 26 Maret 2011
penjelasa bid'ah by Lukman firmansyah
1. a. Pengertian Bid’ah
Bid’ah dalam pengertian bahasa adalah:
Sabtu, 19 Maret 2011
BID'AH HASANAH
Berikut ini beberapa contoh Bid’ah Hasanah. Di antaranya:
1. Shalat Sunnah dua raka’at sebelum dibunuh. Orang yang pertama kali melakukannya adalah Khubaib ibn ‘Adiyy al-Anshari; salah seorang sahabat Rasulullah. Tentang ini Abu Hurairah berkata:
1. Shalat Sunnah dua raka’at sebelum dibunuh. Orang yang pertama kali melakukannya adalah Khubaib ibn ‘Adiyy al-Anshari; salah seorang sahabat Rasulullah. Tentang ini Abu Hurairah berkata:
Selasa, 15 Maret 2011
Rahasia Sukses Dunia dan Akhirat by Mansyur Syuryana Al-Jan'nah
Orang yang tidak tahu rahasia sukses ini mengatakan, “Buat apa repot-repot menolong orang lain, bahkan di negara lain, padahal kita sendiri susah?”
Minggu, 13 Maret 2011
sejarah wahabi by lukman firmansyah
Tentang sejarah berdirinya Wahabi maka kami berusaha menulis dengan asal usul dan sejarah perkembangannya semaksimal mungkin berdasarkan berbagai sumber dan rujukan kitab-kitab yang dapat dipertanggung-jawabkan, diantaranya, Fitnatul Wahabiyah karya
Kamis, 10 Maret 2011
bid'ah yang kurang enak (versi wahahi)
Bab I
Syubhat-syubhat para pendukung bid'ah hasanah
(Imam Syafii mendukung bid'ah hasanah??)
Syubhat pertama :
Syubhat-syubhat para pendukung bid'ah hasanah
(Imam Syafii mendukung bid'ah hasanah??)
Syubhat pertama :
Rabu, 09 Maret 2011
bid'ah yang indah
اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَا تُهُ
اللهم صل وسلم وبارك على سيدنا محمد وعلى آل سيدنا محمد واصحابه وأزواجه وذرياته وعلى الصحابة والتابعين وتابعي التابعين ومن بعدهم من العلماء العباد وسائر الأخيار اجمعين
اللهم صل وسلم وبارك على سيدنا محمد وعلى آل سيدنا محمد واصحابه وأزواجه وذرياته وعلى الصحابة والتابعين وتابعي التابعين ومن بعدهم من العلماء العباد وسائر الأخيار اجمعين
Sabtu, 12 Februari 2011
suluk
Sesiapa yang memilih untuk memisahkan dirinya daripada dunia supaya dia dapat menghampiri Allah hendaklah tahu ibadat-ibadat seperti doa dan zikir yang sesuai untuk tujuan
Jumat, 28 Januari 2011
mengenal salafi haroki dan yamani dan lainnya
Mengenal wahabi
MENGENAL PAHAM SALAFY / WAHABI (BERDAKWAH BUKAN MENGHAKIMI)
masalah tanda hitam di dahi
Hitam di Dahi Tanda Niat Tidak Suci
Published: 10 Agustus 2009
Tanya:
“Bagaimana cara menyamarkan/menghilangkan noda hitam di kening/di jidat karena sewaktu sujud dalam shalat terlalu menghujam sehingga ada bekas warna hitam?”
0281764xxxx
Published: 10 Agustus 2009
Tanya:
“Bagaimana cara menyamarkan/menghilangkan noda hitam di kening/di jidat karena sewaktu sujud dalam shalat terlalu menghujam sehingga ada bekas warna hitam?”
0281764xxxx
Senin, 24 Januari 2011
memahami ahl bait
Fei Muhammad Asysyafi'ie
Memandang ahlulbait dan keturunan Rasulallah saw. sebagai orang-orang yang mulia sama sekali tidak mengurangi makna atau arti firman Allah swt. dalam surat Al-Hujurat : 13 berikut ini:
Memandang ahlulbait dan keturunan Rasulallah saw. sebagai orang-orang yang mulia sama sekali tidak mengurangi makna atau arti firman Allah swt. dalam surat Al-Hujurat : 13 berikut ini:
ijazah
اجازة الدعاء سيدنا الفقيه المقدم بسيد الشريف سيف علوى ابن محمد ابن محمد علي ابن احمد زكريا با علوى الحسيني
بسم الله الرحمن الرحيم. اَللّهُمَّ انْـقُلْنَا وَالْمُسْلِمِيْنَ مِنَ الشَّقَاوَةِ اِلَى السَّعَادَةِ, وَمِنَ النَّارِ اِلَى اْلجَنَّةِ, وَمِنَ اْلعَذَابِ اِلَى الَّرحْمَةِ, وَمِنَ الُّذُنُوْبِ اِلَى الْمَغْفِـرَةِ,وَمِنَ الاسَاءَةِ اِلَى الاحْسَانِ,وَمِنَ الخَوْفِ اِلَى الامَانِ, وَمِنَ اْلفَـقْـرِ اِلىَ اْلغِنَى, وَمِنَ الذُّلِّ اِلَى اْلعِزِّ, وَمِنَ الاهَانَةِ اِلَى الرَّحْمَةِ,وَمِنَ الضَّيْقِ اِلَى السَّعَةِ,وَمِنَ الشَّرِّ اِلَى اْلخَيْرِ,وَمِنَ اْلعُسْرِ اِلَى اْليُسْرِ,وَمِنَ الادْبَارِ اِلَى اْلِإقْبَالِ,وَمِنَ السُّقْمِ اِلَى الصِّحَّةِ,وَمِنَ السُّخْطِ اِلَى الِّرضَى,وَمِنَ الْغَفْلَةِ اِلَى الْعِبَادَةِ,وَمِنَ اْلفَتْرَةِ اِلَى اْلِإجْتِهَادِ,ومِنَ اْلخِذْلَانِ اِلَى الّتَوْفِيْق, وَمِنَ اْلبِدْعَةِ اِلَى السُّنَّةِ,وَمِنَ اْلجَوْرِ اِلَى اْلعَدْلِ, اَللّهُمَّ اَعِنَّا عَـلَى دِيْنِ اْلِإسْلَامِ بِالّدُنْيَا وَعَلَى الّدُنْيَا بِالتَّقْوَى وَعَلَى التَّقْوَى بِاْلعَمَلِ وَعَلَى اْلعَمَلِ بِالتَّوْفِيْقِ وَعَلَى جَمِيْعِ ذلِكَ بِلُطْفِكَ اْلمُفْضِى اِلَى رِضَاكَ اْلمُنْهِي اِلَى جَنَّتِكَ اْلمَصْحُوْبِ,ذلِكَ بِالنَّظَرِ اِلَى وَجْهِكَ اْلكَرِيْمِ,(يَا اَلله,يَا اَلله,يَا اَلله),(يَا رَبَّاهُ يَا رَبَّاهُ يَا رَبَّاهُ),(يَا غَوْثَاهُ يَا غَوْثَاهُ يَا غَوْثَاهُ), يَا اَكْرَمَ اْلَأكْرَمِيْنَ يَا رَحْمنُ يَا رَحِيْمُ, يَاذَالجَلَالِ وَاْلِإكْرَامِ, يَا ذَااْلمَوَاهِبِ اْلعِظَامِ, اَسْتَغْفِرُاللهَ اْلعَظِيْمِ الّذِىْ لآ اِلهَ اِلَّا هُوَ اْلحَيُّ اْلقَيُّوْمُ وَاَتُوْبُ اِلَيْهِ, اَللّهُمَّ اِنِّى اَسْاَلُكَ التَّوْفِيْقَ لِمَحَــابِّكَ مِنَ اْلأَعْمَالِ وَصِدْقَ التَّوَكُّلِ عَلَيْكَ وَحُسْنَ الظَّنِّ بِكَ وَاْلغُنْيَةَ عَمَّنْ سِوَاكَ, اِلــهِى يَا لَطِيْفُ يَا رَزَّاقُ يَا وَدُوْدُ يَا قَوِيُّ يَا مَتِيْنُ, اَسْأَ لُكَ تَأَهُّـلًا بِكَ وَاسْتِغْرَاقًا فِيْكَ وَلُطْفًا شَامِلًا مِنْ لَدُنْكَ وَرِزْقًا وَاسِعًا هَنِيْأً مَرِيْأً وَسِنًّا طَوِيْلًا وَعَمَلًا صَالحِاً فِى اْلِإيْمَانِ وَاْليَقِيْنِ وَمُلَازَمَةً فِى اْلحَقِّ وَالدِّيْنِ وَعِزًّا وَشَرَفًا يَـبْقَى وَيَـتَأَ بَّدُ لَا يَشُوْبُهُ تَكَبُّرٌ وَلَا عُـتُوٌّ وَلَا فَسَادٌ اِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ,وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى الِه وَصَحْبِهِ وَسَلَّمْ.
اَلْفَاتِحَةَ اِلَى حَضْرَةِ النَّبِيِّ اْلمُصْطَفَى رَسُوْلِ اللهِ مُحَمَّدِ ابْنِ عَبْدِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَآلهِ وَسَلَّمَ وَاِلَى حَضْرَةِ اْلِإمَاِم سَيِّدِنَا اْلفَقِيْهِ اْلمُقَدَّمِ اَلْحَبِيْبِ مُحَمَّدِ ابْنِ عَلِىْ بَا عَلَوِى رَضِىَ اللهُ عَنْهُ وَاُصُوْلِهِ وَفُرُوْعِهِ وَذَوِى اْلحُقُوْقِ عَلَيْهِ اَجْمَعِيْنَ الفاتحة....
اَلْفَاتِحَةَ اِلَى حَضْرَةِ سَيِّدِالشَّرِيْفِ سَيْفْ عَلْوِى بِنْ مُحَمَّدْ مِصْبَاحْ اِبْنِ مُحَمَّدْ عَلِيْ حَسَنْ اِبْنِ اَحْمَدْ زَكَرِيَّا اِبْنِ مُحَمَّدْ شَرِيْفْ عَظْمَتْ خَانْ بَا عَلَوِى اَلْحُسَيْنِى اَطَالَ اللهُ عُمْرَهُ فِى صِحَّةٍ وَعَافِيَةٍ وَبَرَكَةٍ وَاجْعَلْهُ وَاَهْلَهُ وَمُرِيْدَهُ مِنْ اَهْلِ لآاِلهَ اِلَّا اللهُ مُحَمَّدٌ رَسُوْلُ اللهِ وَمِنْ اَهْلِ نِظَامِ الصَّلَوَاتِ عَلَى النَّبِيِّ وَمِنْ اَهْلِ السَّلَامَةِ وَالسَّعَادَةِ وَاْلكَرَامَةِ وَاْلعَافِيَةِ وَاْلعِلْمِ وَاْليَقِيْنِ وَاجْعَلْهُمْ مِنَ الصَّالِحِيْنَ الْمُطْمَئِنِّيْنَ الشَّاكِرِيْنَ الشَّاهِدِيْنَ الْمُقَرَّبِيْنَ اْلمُجَاهِدِيْنَ اْلمُخْلَصِيْنَ بِرَحْمَةِ اللهِ وَكَرَامِهِ الفاتحة
بسم الله الرحمن الرحيم. اَللّهُمَّ انْـقُلْنَا وَالْمُسْلِمِيْنَ مِنَ الشَّقَاوَةِ اِلَى السَّعَادَةِ, وَمِنَ النَّارِ اِلَى اْلجَنَّةِ, وَمِنَ اْلعَذَابِ اِلَى الَّرحْمَةِ, وَمِنَ الُّذُنُوْبِ اِلَى الْمَغْفِـرَةِ,وَمِنَ الاسَاءَةِ اِلَى الاحْسَانِ,وَمِنَ الخَوْفِ اِلَى الامَانِ, وَمِنَ اْلفَـقْـرِ اِلىَ اْلغِنَى, وَمِنَ الذُّلِّ اِلَى اْلعِزِّ, وَمِنَ الاهَانَةِ اِلَى الرَّحْمَةِ,وَمِنَ الضَّيْقِ اِلَى السَّعَةِ,وَمِنَ الشَّرِّ اِلَى اْلخَيْرِ,وَمِنَ اْلعُسْرِ اِلَى اْليُسْرِ,وَمِنَ الادْبَارِ اِلَى اْلِإقْبَالِ,وَمِنَ السُّقْمِ اِلَى الصِّحَّةِ,وَمِنَ السُّخْطِ اِلَى الِّرضَى,وَمِنَ الْغَفْلَةِ اِلَى الْعِبَادَةِ,وَمِنَ اْلفَتْرَةِ اِلَى اْلِإجْتِهَادِ,ومِنَ اْلخِذْلَانِ اِلَى الّتَوْفِيْق, وَمِنَ اْلبِدْعَةِ اِلَى السُّنَّةِ,وَمِنَ اْلجَوْرِ اِلَى اْلعَدْلِ, اَللّهُمَّ اَعِنَّا عَـلَى دِيْنِ اْلِإسْلَامِ بِالّدُنْيَا وَعَلَى الّدُنْيَا بِالتَّقْوَى وَعَلَى التَّقْوَى بِاْلعَمَلِ وَعَلَى اْلعَمَلِ بِالتَّوْفِيْقِ وَعَلَى جَمِيْعِ ذلِكَ بِلُطْفِكَ اْلمُفْضِى اِلَى رِضَاكَ اْلمُنْهِي اِلَى جَنَّتِكَ اْلمَصْحُوْبِ,ذلِكَ بِالنَّظَرِ اِلَى وَجْهِكَ اْلكَرِيْمِ,(يَا اَلله,يَا اَلله,يَا اَلله),(يَا رَبَّاهُ يَا رَبَّاهُ يَا رَبَّاهُ),(يَا غَوْثَاهُ يَا غَوْثَاهُ يَا غَوْثَاهُ), يَا اَكْرَمَ اْلَأكْرَمِيْنَ يَا رَحْمنُ يَا رَحِيْمُ, يَاذَالجَلَالِ وَاْلِإكْرَامِ, يَا ذَااْلمَوَاهِبِ اْلعِظَامِ, اَسْتَغْفِرُاللهَ اْلعَظِيْمِ الّذِىْ لآ اِلهَ اِلَّا هُوَ اْلحَيُّ اْلقَيُّوْمُ وَاَتُوْبُ اِلَيْهِ, اَللّهُمَّ اِنِّى اَسْاَلُكَ التَّوْفِيْقَ لِمَحَــابِّكَ مِنَ اْلأَعْمَالِ وَصِدْقَ التَّوَكُّلِ عَلَيْكَ وَحُسْنَ الظَّنِّ بِكَ وَاْلغُنْيَةَ عَمَّنْ سِوَاكَ, اِلــهِى يَا لَطِيْفُ يَا رَزَّاقُ يَا وَدُوْدُ يَا قَوِيُّ يَا مَتِيْنُ, اَسْأَ لُكَ تَأَهُّـلًا بِكَ وَاسْتِغْرَاقًا فِيْكَ وَلُطْفًا شَامِلًا مِنْ لَدُنْكَ وَرِزْقًا وَاسِعًا هَنِيْأً مَرِيْأً وَسِنًّا طَوِيْلًا وَعَمَلًا صَالحِاً فِى اْلِإيْمَانِ وَاْليَقِيْنِ وَمُلَازَمَةً فِى اْلحَقِّ وَالدِّيْنِ وَعِزًّا وَشَرَفًا يَـبْقَى وَيَـتَأَ بَّدُ لَا يَشُوْبُهُ تَكَبُّرٌ وَلَا عُـتُوٌّ وَلَا فَسَادٌ اِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ,وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى الِه وَصَحْبِهِ وَسَلَّمْ.
اَلْفَاتِحَةَ اِلَى حَضْرَةِ النَّبِيِّ اْلمُصْطَفَى رَسُوْلِ اللهِ مُحَمَّدِ ابْنِ عَبْدِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَآلهِ وَسَلَّمَ وَاِلَى حَضْرَةِ اْلِإمَاِم سَيِّدِنَا اْلفَقِيْهِ اْلمُقَدَّمِ اَلْحَبِيْبِ مُحَمَّدِ ابْنِ عَلِىْ بَا عَلَوِى رَضِىَ اللهُ عَنْهُ وَاُصُوْلِهِ وَفُرُوْعِهِ وَذَوِى اْلحُقُوْقِ عَلَيْهِ اَجْمَعِيْنَ الفاتحة....
اَلْفَاتِحَةَ اِلَى حَضْرَةِ سَيِّدِالشَّرِيْفِ سَيْفْ عَلْوِى بِنْ مُحَمَّدْ مِصْبَاحْ اِبْنِ مُحَمَّدْ عَلِيْ حَسَنْ اِبْنِ اَحْمَدْ زَكَرِيَّا اِبْنِ مُحَمَّدْ شَرِيْفْ عَظْمَتْ خَانْ بَا عَلَوِى اَلْحُسَيْنِى اَطَالَ اللهُ عُمْرَهُ فِى صِحَّةٍ وَعَافِيَةٍ وَبَرَكَةٍ وَاجْعَلْهُ وَاَهْلَهُ وَمُرِيْدَهُ مِنْ اَهْلِ لآاِلهَ اِلَّا اللهُ مُحَمَّدٌ رَسُوْلُ اللهِ وَمِنْ اَهْلِ نِظَامِ الصَّلَوَاتِ عَلَى النَّبِيِّ وَمِنْ اَهْلِ السَّلَامَةِ وَالسَّعَادَةِ وَاْلكَرَامَةِ وَاْلعَافِيَةِ وَاْلعِلْمِ وَاْليَقِيْنِ وَاجْعَلْهُمْ مِنَ الصَّالِحِيْنَ الْمُطْمَئِنِّيْنَ الشَّاكِرِيْنَ الشَّاهِدِيْنَ الْمُقَرَّبِيْنَ اْلمُجَاهِدِيْنَ اْلمُخْلَصِيْنَ بِرَحْمَةِ اللهِ وَكَرَامِهِ الفاتحة
CABANG IMAN
“Iman itu ada 70 cabang lebih, paling tingginya adalah ucapan laa ilaaha illallah dan paling rendahnya adalah menyingkirkan gangguan di jalan, dan sifat malu merupakan cabang dari iman” (terjemah Hadits Riwayat Imam Muslim no.35,58)
MASALAH GIBAH
Berkata Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah " Orang yang membantah ahli bidah adalah mujahid”
Berkata sebagian ulama:
Berkata sebagian ulama:
Senin, 17 Januari 2011
SIFAT WAJIB BAGI ALLAH SWT
1. Wujud : Artinya Ada
Yaitu tetap dan benar yang wajib bagi zat Allah Ta’ala yang tiada disebabkan dengan sesuatu sebab. Maka wujud ( Ada ) – disisi Imam Fakhru Razi dan Imam Abu Mansur Al-Maturidi bukan ia a’in maujud dan bukan lain daripada a’in maujud , maka atas qaul ini adalah wujud
Minggu, 16 Januari 2011
Ajaran Tasawuf dalam Puji-pujian Menjelang Shalat Fardlu
06/12/2010
Puji-pujian didendangkan di mushalla, langgar atau masjid merupakan nyanyian puitis yang bernuansa keagamaan. Puji-pujian tersebut biasanya didendangkan bersama-sama oleh para jemaah menjelang shalat Subuh, Dzhur, Ashar, Maghrib atau Isya sembari menanti
JAUHILAH GOLONGAN SALAFIYYAH WAHHABIYYAH CIRI-CIRI GOLONGAN SALAFIYYAH WAHHABIYYAH
AQIDAH
1.Membahagikan Tawhid kepada 3 Kategori
1.Membahagikan Tawhid kepada 3 Kategori
Sabtu, 15 Januari 2011
Meretas Hermeneutika yang Demokratis
Oleh: Tri Wibowo BS • 3 September 2009 jam 22:34
Ulasan atas buku “Pemikiran Progresif Dalam Kajian al-Qur’an”, karya Dr. Dr Nur Kholis Setiawan.
Ulasan atas buku “Pemikiran Progresif Dalam Kajian al-Qur’an”, karya Dr. Dr Nur Kholis Setiawan.
ASWAJA
Faham Ahlus Sunnah wal Jama'ah
Dr. KH. Said Aqil Siradj, MA, at, all.; 19.800
Di antara enam agama besar di dunia, Islam tergolong agama dakwah. Agama dakwah yang dimaksud adalah agama yang di dalamnya
Dr. KH. Said Aqil Siradj, MA, at, all.; 19.800
Di antara enam agama besar di dunia, Islam tergolong agama dakwah. Agama dakwah yang dimaksud adalah agama yang di dalamnya
pidato rois aam muktamar NU-32
PIDATO ROIS AM
Pidato Rois Am dalam Pembukaan Muktamar ke-32
Selasa, 23 Maret 2010
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarokatuh
Pidato Rois Am dalam Pembukaan Muktamar ke-32
Selasa, 23 Maret 2010
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarokatuh
HATI-HATI GERAKAN WAHABI DI INDONESIA
Gerakan Wahabi di Indonesia dicurigai membawa misi untuk menghancurkan dan menguasai, baik teritori mahupun ekonomi.
KH Abdullah bin Nuh
Ulama Besar NU Bogor Segera Ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional Senin, 16 Agustus 2010 10:33 Bogor, NU Online Ulama besar Nahdlatul Ulama (NU) Kota Bogor, Jawa Barat, KH R Abdullah bin Nuh, segera
bid'ah yang muter versi wahabi
1.Bedakan Antara bidah secara bahasa dan bandingkan bidah di dalam Agama(Syari)jangan menyamaratakan keduanya ke dalam bidah
فالبدعة إذن عبارة عن طريقة في ...الدين مخترعة تضاهي الشرعية
"Bidah Adalah sebuah istilah tentang tata cara dalam agama yang sengaja dibuat dan menyerupai syariat"[Al-Ithisom]
Berburu LQ (Lailatul Qadar)
Berburu Lailatul Qadar 25/09/2007
<span>Lailatul Qadar adalah malam yang agung di antara sekian malam di bulan suci Ramadhan. Tidak disebutkan kapankah malam itu terjadi
sisi sufi gusdur
KH.M. Luqman Hakim
Kharisma Gus Dur, setelah wafatnya, ternyata melebihi realitas kehidupannya. Keharuman spiritual yang eksotis, begitu lekat dan fenomenal. Hal ini tentu berhubungan dengan kondisi sosiologis masyarakat NU yang seringkali membuat standar maqom spiritual
abuya dimyati
KH Muhammad Dimyati atau dikenal dengan Abuya Dimyati adalah sosok yang kharismatis. Beliau dikenal sebagai pengamal tarekat Syadziliyah dan melahirkan banyak santri berkelas. Mbah Dim begitu orang memangilnya. Nama lengkapnya
Muhammad Dimyati bin Syaikh Muhammad Amin. Dikenal sebagai ulama yang sangat kharismatik. Muridnya ribuan dan tersebar hingga mancanegara.Abuya dimyati orang Jakarta biasa menyapa, dikenal sebagai sosok yang sederhana dan tidak kenal menyerah. Hampir seluruh kehidupannya didedikasikan untuk ilmu dan dakwah.
Menelusuri kehidupan ulama Banten ini seperti melihat warna-warni dunia sufistik. Perjalanan spiritualnya dengan beberapa guru sufi seperti Kiai Dalhar Watucongol. Perjuangannya yang patut diteladani. Bagi masyarakat Pandeglang Provinsi Banten Mbah Dim sosok sesepuh yang sulit tergantikan. Lahir sekitar tahun 1925 dikenal pribadi bersahaja dan penganut tarekat yang disegani.
Abuya Dimyati juga kesohor sebagai guru pesantren dan penganjur ajaran Ahlusunah Wal Jama’ah. Pondoknya di Cidahu, Pandeglang, Banten tidak pernah sepi dari para tamu maupun pencari ilmu. Bahkan menjadi tempat rujukan santri, pejabat hingga kiai. Semasa hidupnya, Abuya Dimyati dikenal sebagai gurunya dari para guru dan kiainya dari para kiai. Masyarakat Banten menjuluki beliau juga sebagai pakunya daerah Banten. Abuya Dimyati dikenal sosok ulama yang mumpuni. Bukan saja mengajarkan ilmu syari’ah tetapi juga menjalankan kehidupan dengan pendekatan tasawuf. Abuya dikenalsebagai penganut tarekat Naqsabandiyyah Qodiriyyah.
Tidak salah kalau sampai sekarang telah mempunyai ribuan murid. Mereka tersebar di seluruh penjuru tanah air bahkan luar negeri. Sewaktu masih hidup , pesantrennya tidak pernah sepi dari kegiatan mengaji. Bahkan Mbah Dim mempunyai majelis khusus yang namanya Majelis Seng. Hal ini diambil Dijuluki seperti ini karena tiap dinding dari tempat pengajian sebagian besar terbuat dari seng. Di tempat ini pula Abuya Dimyati menerima tamu-tamu penting seperti pejabat pemerintah maupun para petinggi negeri. Majelis Seng inilah yang kemudian dipakainya untuk pengajian sehari-hari semenjak kebakaran hingga sampai wafatnya.
Lahir dari pasangan H.Amin dan Hj. Ruqayah sejak kecil memang sudah menampakan kecerdasannya dan keshalihannya. Beliau belajar dari satu pesantren ke pesantren seperti Pesantren Cadasari, Kadupeseng Pandeglang. Kemudian ke pesantren di Plamunan hingga Pleret Cirebon.
Abuya berguru pada ulama-ulama sepuh di tanah Jawa. Di antaranya Abuya Abdul Chalim, Abuya Muqri Abdul Chamid, Mama Achmad Bakri (Mama Sempur), Mbah Dalhar Watucongol, Mbah Nawawi Jejeran Jogja, Mbah Khozin Bendo Pare, Mbah Baidlowi Lasem, Mbah Rukyat Kaliwungu dan masih banyak lagi. Kesemua guru-guru beliau bermuara pada Syech Nawawi al Bantani. Kata Abuya, para kiai sepuh tersebut adalah memiliki kriteria kekhilafahan atau mursyid sempurna, setelah Abuya berguru, tak lama kemudian para kiai sepuh wafat.
Ketika mondok di Watucongol, Abuya sudah diminta untuk mengajar oleh Mbah Dalhar. Satu kisah unik ketika Abuya datang pertama ke Watucongol, Mbah Dalhar memberi kabar kepada santri-santri besok akan datang ‘kitab banyak’. Dan hal ini terbukti mulai saat masih mondok di Watucongol sampai di tempat beliau mondok lainya, hingga sampai Abuya menetap, beliau banyak mengajar dan mengorek kitab-kitab. Di pondok Bendo, Pare, Abuya lebih di kenal dengan sebutan ‘Mbah Dim Banten’. Karena, kewira’i annya di setiap pesantren yang disinggahinya selalu ada peningkatan santri mengaji.
Jalan Spritual
Dibanding dengan ulama kebanyakan, Abuya Dimyati ini menempuh jalan spiritual yang unik. Dalam setiap perjalanan menuntut ilmu dari pesantren yang satu ke pesantren yang lain selalu dengan kegiatan Abuya mengaji dan mengajar. Hal inipun diterapkan kepada para santri. Dikenal sebagai ulama yang komplet karena tidak hanya mampu mengajar kitab tetapi juga dalam ilmu seni kaligrafi atau khat. Dalam seni kaligrafi ini, Abuya mengajarkan semua jenis kaligrafi seperti khufi, tsulust, diwani, diwani jally, naskhy dan lain sebagainya. Selain itu juga sangat mahir dalam ilmu membaca al Quran.
Bagi Abuya hidup adalah ibadah. Tidak salah kalau KH Dimyati , Kaliwungu, Kendal Jawa Tengah pernah berucap bahwa belum pernah seorang kiai yang ibadahnya luar biasa. Menurutnya selama berada di kaliwungu tidak pernah menyia-nyiakan waktu. Sejak pukul 6 pagi usdah mengajar hingga jam 11.30. setelah istirahat sejenak selepas Dzuhur langsung mengajar lagi hingga Ashar. Selesai sholat ashar mengajar lagi hingga Maghrib. Kemudian wirid hingga Isya. Sehabis itu mengaji lagi hingga pukul: 24 malam. Setelah itu melakukan qiyamul lail hingga subuh.
Di sisi lain ada sebuah kisah menarik. Ketika bermaksud mengaji di KH Baidlowi, Lasem. Ketika bertemu dengannya, Abuya malah disuruh pulang. Namun Abuya justru semakin mengebu-gebu untuk menuntut ilmu. Sampai akhirnya kiai Khasrtimatik itu menjawab, “Saya tidak punya ilmu apa-apa.” Sampai pada satu kesempatan, Abuya Dimyati memohon diwarisi thariqah. KH Baidlowio pun menjawab,” Mbah Dim, dzikir itu sudah termaktub dalam kitab, begitu pula dengan selawat, silahkan memuat sendiri saja, saya tidak bisa apa-apa, karena tarekat itu adalah sebuah wadzifah yang terdiri dari dzikir dan selawat.” Jawaban tersebut justru membuat Abuya Dimyati penasaran. Untuk kesekian kalinya dirinya memohon kepada KH Baidlowi. Pada akhirnya Kiai Baidlowi menyuruh Abuya untuk solat istikharah. Setelah melaksanakan solat tersebut sebanyak tiga kali, akhirnya Abuya mendatangi KH Baidlowi yang kemudian diijazahi Thariqat Asy Syadziliyah.
Dipenjara Dan Mbah DalharMah Dim dikenal seagai salah satu orang yang sangat teguh pendiriannya. Sampai-sampai karena keteguhannya ini pernah dipenjara pada zaman Orde Baru. Pada tahun 1977 Abuya sempat difitnah dan dimasukkan ke dalam penjara. Hal ini disebabkan Abuya sangat berbeda prinsip dengan pemerintah ketika terjadi pemilu tahun tersebut. Abuya dituduh menghasut dan anti pemerintah. Abuya pun dijatuhi vonis selama enam bulan. Namun empat bulan kemudian Abuya keluar dari penjara.
Ada beberapa kitab yang dikarang oleh Abuya Dimyati. Diantaranya adalah Minhajul Ishthifa. Kitab ini isinya menguraikan tentang hidzib nashr dan hidzib ikhfa. Dikarang pada bulan Rajab H 1379/ 1959 M. Kemudian kitab Aslul Qodr yang didalamya khususiyat sahabat saat perang Badr. Tercatat pula kitab Roshnul Qodr isinya menguraikan tentang hidzib Nasr. Rochbul Qoir I dan II yang juga sama isinya yaitu menguraikan tentang hidzib Nasr.
Selanjutnya kitab Bahjatul Qooalaid, Nadzam Tijanud Darori. Kemudian kitab tentang tarekat yang berjudul Al Hadiyyatul Jalaliyyah didalamnya membahas tentang tarekat Syadziliyyah. Ada cerita-cerita menarik seputar Abuya dan pertemuannya dengan para kiai besar. Disebutkan ketika bertemu dengen Kiai Dalhar Watucongol Abuya sempat kaget. Hal ini disebabkan selama 40 hari Abuya tidak pernah ditanya bahkan dipanggil oleh Kiai Dalhar. Tepat pada hari ke 40 Abuya dipanggil Mbah Dalhar. “Sampeyan mau jauh-jauh datang ke sini?” tanya kiai Dalhar. Ditanya begitu Abuya pun menjawab, “Saya mau mondok mbah.” Kemudian Kiai Dalhar pun berkata,” Perlu sampeyan ketahui, bahwa disini tidak ada ilmu, justru ilmu itu sudah ada pada diri sampeyan. Dari pada sampeyan mondok di sini buang-buang waktu, lebih baik sampeyan pulang lagi ke Banten, amalkan ilmu yang sudah ada dan syarahi kitab-kitab karangan mbah-mbahmu. Karena kitab tersebut masih perlu diperjelas dan sangat sulit dipahami oleh orang awam.”Mendengar jawaban tersebut Abuya Dimyati menjawab, ”Tujuan saya ke sini adalah untuk mengaji, kok saya malah disuruh pulang lagi? Kalau saya disuruh mengarang kitab, kitab apa yang mampu saya karang?” Kemudian Kiai Dalhar memberi saran,”Baiklah, kalau sampeyan mau tetap di sini, saya mohon ajarkanlah ilmu sampeyan kepada santri-santri yang ada di sini dan sampeyan jangan punya teman.” Kemudian Kiai Dalhar memberi ijazah tareqat Syadziliyah kepada Abuya.
Namun, Kini, waliyullah itu telah pergi meninggalkan kita semua. Abuya Dimyati tak akan tergantikan lagi. Malam Jumat pahing, 3 Oktober 2003 M/07 Sya’ban 1424 H, sekitar pukul 03:00 wib umat Muslim, khususnya warga Nahdlatul Ulama telah kehilangan salah seorang ulamanya, KH. Muhammad Dimyati bin KH. Muhammad Amin Al-Bantani, di Cidahu, Cadasari, Pandeglang, Banten dalam usia 78 tahun.
Oleh: Nurul Huda
DIALOG USTADZ SALAFY VS "ANAK BAU KENCUR" TENTANG SHOLAWAT, DO'A, DAN DZIKIR BID'AH
Pada bulan Desember 2009, organisasi al-Irsyad Jember mengadakan pelatihan akidah Syi'ah selama lima hari. Di antara pembicaranya adalah seorang tokoh Wahhabi dari Malang, Agus Hasan Bashori Lc, M.Ag, yang dikenal dengan Ustadz Abu Hamzah. Ia dikenal dengan
Kamis, 13 Januari 2011
KESESATAN PAHAM WAHABI
Kesesatan yg dmksd jdul diatas adlh kekeliruan2 yg bsa berdampak pd penyimpangan aqidah.Meskipun bgtu, ulama mengajarkan kt utk ttap mengakui org2 wahabi sbg
Sabtu, 08 Januari 2011
MISI TERSELUBUNG DIBALIK ALIRAN WAHABIYAH. WASPADALAH
Pada tahun 1800 seluruh Jazirah Arab telah dikuasai. Dan keamiran pun berubah menjadi kerajaan Saudi Arabia. Untuk kesekian kalinya kita dibuat kagum sekaligus benci. Dua sikap psikologis itu beradu. Kita kagum karena lagi-lagi mayoritas muslim dapat menjaga persatuan dalam menghadapi imperialis Inggris yang berusaha menguasai berbagai wilayah-wilayah Arab. Kita juga benci karena lagi-lagi Salafisme
gusdur tidak pernah di baptis
Tokoh agama Kristen di Sulawesi Tengah Pendeta Rinaldy Damanik mengatakan bahwa mantan Presiden RI KH Abdurahman Wahid (Gus Dur) tidak pernah dibaptis seperti diisukan beberapa waktu lalu.
Jumat, 07 Januari 2011
nabi khidir
الحافظ السبكي: مجالسة الإمام الشافعي لسيدنا الخضر
عليه السلام
قال الإمام الحافظ السبكي رضي الله عنه في كتابه (( طبقات الشافعية الكبرى )) ج2ص243 ما نصُّه:
[[ قال البيهقي في (( كتاب المدخل )):أخبرنا أبو عبد الله الحافظ، أخبرني أبو عبد الله الزُّبير بن عبد الواحد الحافظ الأَسَدابَاذِيّ، قال: سمعت أبا سعيد محمد بن عُقَيل الفرْيابيّ، يقول: قال المُزَنِيّ، أو الربيع: كنا يوما عند الشافعيّ، بين الظهر والعصر، عند الصَّحْن في الصُّفَّة، والشافعيّ قد استند، إما إلى الأُسْطُوانة، وإما قال غيرها، إذ جاء شيخ عليه جُبَّة صوف، وعمامة صوف، وإزار صوف، وفي يده عُكَّازة، قال: فقام الشافعيّ، وسوَّى عليه ثيابَه، واستوى جالساً، قال: وسلَّم الشيخ، وجلس، وأخذ الشافعيّ ينظر إلى الشيخ هَيْبَةً له؛
إذ قال له الشيخ: أَسْألُ؟
قال الشافعيّ: سَلْ.
قال: إيش الحُجَّة في دين الله؟
فقال الشافعيّ: كتابُ الله.
قال: وماذا؟
قال: وسنّة رسول الله صلى الله عليه وسلم.
قال: وماذا؟
قال: اتِّفاق الأمَّة.
قال: مِن أين قلتَ اتِّفاق الأمَّة؟
قال: مِن كتاب الله.
قال: مِن أين في كتاب الله؟
قال: فتدبَّر الشافعيّ ساعة.
فقال الشيخ: قد أجَّلتُكَ ثلاثة أيَّام ولياليها، فإن جئتَ بحجَّةٍ من كتاب الله في الاتِّفاق، وإلا تُبْ إلى الله عز وجل.
قال: فتغيَّر لون الشافعيّ، ثم إنه ذهب، فلم يخرج ثلاثة أيَّام ولياليهنّ.
قال: فخرج إلينا في اليوم الثالث، في ذلك الوقت، يعني بين الظهر والعصر، وقد انتفخ وجهُه ويداه ورجلاه، وهو مِسْقام، فجلس، قال: فلم يكن بأسرع من أن جاء الشيخ، فسلَّم، وجلس؛
فقال: حاجتي.
فقال الشافعيّ: نعم، أعوذ بالله من الشيطان الرجيم، بسم الله الرحمن الرحيم، قال عز وجل: { ومن يُشاقق الرسول من بعد ما تبين له الهدى ويتبع غير سبيل المؤمنين نوله ما تولى ونصله جهنم وساءت مصيرا } لا نُصْليه على خلاف المؤمنين إلا وهو فرض.
فقال: صدقتَ، وقام، وذهب.
قال الفِرْيَابِي: قال المُزَنِيّ، أو الربيع:قال الشافعيّ: لما ذهب الرجل، قرأت القرآن في كل يوم وليلة ثلاثة مرات، حتى وقفت عليه.
قلت– القائل الحافظ السبكي -:إن ثبتتْ هذه الحكاية،فيمكن أن يكون هذا الشيخ الخِضْر عليه السلام؛ وقد فهمه الشافعي حين أجَّله، واستمع له، وأصغى لإغلاظه في القول، واعتمد إشارَته. وسند هذه الحكاية صحيحٌ، لا غُبار عليه. ]]. انتهى بنصِّه
عليه السلام
قال الإمام الحافظ السبكي رضي الله عنه في كتابه (( طبقات الشافعية الكبرى )) ج2ص243 ما نصُّه:
[[ قال البيهقي في (( كتاب المدخل )):أخبرنا أبو عبد الله الحافظ، أخبرني أبو عبد الله الزُّبير بن عبد الواحد الحافظ الأَسَدابَاذِيّ، قال: سمعت أبا سعيد محمد بن عُقَيل الفرْيابيّ، يقول: قال المُزَنِيّ، أو الربيع: كنا يوما عند الشافعيّ، بين الظهر والعصر، عند الصَّحْن في الصُّفَّة، والشافعيّ قد استند، إما إلى الأُسْطُوانة، وإما قال غيرها، إذ جاء شيخ عليه جُبَّة صوف، وعمامة صوف، وإزار صوف، وفي يده عُكَّازة، قال: فقام الشافعيّ، وسوَّى عليه ثيابَه، واستوى جالساً، قال: وسلَّم الشيخ، وجلس، وأخذ الشافعيّ ينظر إلى الشيخ هَيْبَةً له؛
إذ قال له الشيخ: أَسْألُ؟
قال الشافعيّ: سَلْ.
قال: إيش الحُجَّة في دين الله؟
فقال الشافعيّ: كتابُ الله.
قال: وماذا؟
قال: وسنّة رسول الله صلى الله عليه وسلم.
قال: وماذا؟
قال: اتِّفاق الأمَّة.
قال: مِن أين قلتَ اتِّفاق الأمَّة؟
قال: مِن كتاب الله.
قال: مِن أين في كتاب الله؟
قال: فتدبَّر الشافعيّ ساعة.
فقال الشيخ: قد أجَّلتُكَ ثلاثة أيَّام ولياليها، فإن جئتَ بحجَّةٍ من كتاب الله في الاتِّفاق، وإلا تُبْ إلى الله عز وجل.
قال: فتغيَّر لون الشافعيّ، ثم إنه ذهب، فلم يخرج ثلاثة أيَّام ولياليهنّ.
قال: فخرج إلينا في اليوم الثالث، في ذلك الوقت، يعني بين الظهر والعصر، وقد انتفخ وجهُه ويداه ورجلاه، وهو مِسْقام، فجلس، قال: فلم يكن بأسرع من أن جاء الشيخ، فسلَّم، وجلس؛
فقال: حاجتي.
فقال الشافعيّ: نعم، أعوذ بالله من الشيطان الرجيم، بسم الله الرحمن الرحيم، قال عز وجل: { ومن يُشاقق الرسول من بعد ما تبين له الهدى ويتبع غير سبيل المؤمنين نوله ما تولى ونصله جهنم وساءت مصيرا } لا نُصْليه على خلاف المؤمنين إلا وهو فرض.
فقال: صدقتَ، وقام، وذهب.
قال الفِرْيَابِي: قال المُزَنِيّ، أو الربيع:قال الشافعيّ: لما ذهب الرجل، قرأت القرآن في كل يوم وليلة ثلاثة مرات، حتى وقفت عليه.
قلت– القائل الحافظ السبكي -:إن ثبتتْ هذه الحكاية،فيمكن أن يكون هذا الشيخ الخِضْر عليه السلام؛ وقد فهمه الشافعي حين أجَّله، واستمع له، وأصغى لإغلاظه في القول، واعتمد إشارَته. وسند هذه الحكاية صحيحٌ، لا غُبار عليه. ]]. انتهى بنصِّه
imam syafi'i tentang tahlil dan sejenisnya 2
MUQADDIMAH
Masyarakat muslim Indonesia adalah mayoritas penganut madzhab Imam Syafi’i atau biasa disebut sebagai Syafi’iyah (penganut Madzhab Syafi’i). Namun, sebagain lainnya ada yang tidak bermadzhab Syafi’i. Di Indonesia, Tahlilan banyak dilakukan oleh penganut Syafi’iyah
Masyarakat muslim Indonesia adalah mayoritas penganut madzhab Imam Syafi’i atau biasa disebut sebagai Syafi’iyah (penganut Madzhab Syafi’i). Namun, sebagain lainnya ada yang tidak bermadzhab Syafi’i. Di Indonesia, Tahlilan banyak dilakukan oleh penganut Syafi’iyah
imam syafi'i tentang tahlil dan sejenisnya
Tahlilan merupakan sebuah majelis yang berisi dzikir-dzikir yang masyru’, do’a, shalawat serta pembacaan al-Qur’an yang bertujuan untuk merahmati mayyit dengan pahala yang dihadiahkan kepada mayyit. Sangatlah tidak mungkin apabila Imam kita yakni Imam asy-Syafi’i
APA KATA PEMIMPIN TENTANG ISLAM
1. Lawrence Braoun berkata: “Apabila bangsa Arab sebagai basis umat Islam dan negara-negara Islam seluruh dunia bersatu, maka mereka akan membahayakan kita dan seluruh dunia. Kalau mereka tetap berpecah belah, mereka tidak punya arti dan kekuasaan
Minggu, 02 Januari 2011
KEJANGGALAN KAUM SALAFI & WAHABI DALAM BERDALIL
Iklil Wajih
Berargumen dengan dalil adalah merupakan suatu keharusan dalam menetapkan suatu kesimpulan hukum di dalam agama, terlebih lagi yang menyangkut urusan ibadah. Menurut kesepakatan para ulama, dalil yang dapat dijadikan dasar pelaksanaan suatu amalan di dalam
Berargumen dengan dalil adalah merupakan suatu keharusan dalam menetapkan suatu kesimpulan hukum di dalam agama, terlebih lagi yang menyangkut urusan ibadah. Menurut kesepakatan para ulama, dalil yang dapat dijadikan dasar pelaksanaan suatu amalan di dalam
MENGENAL BID'AH
Al Allamah Asy Syaikh Abdurrahman bin Nashir As Sa`di rahimahullah memaparkan tentang bid`ah : "Bid`ah adalah perkara yang diada-adakan dalam agama. Sesungguhnya agama itu adalah apa yang datangnya dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam sebagaimana termaktub
Langganan:
Postingan (Atom)